Cara Merubah Port Default Telnet

A.Pendahuluan
Assalamu’alaikum Wr.Wb. Hay teman” kembali lagi di blgo sederhana saya. Pembahasan kali ini saya akan sharing tentang bagaimana cara merubah port default telnet. Baca Juga Cara Install Remote Acces Telnet.

B.Latar Belakang
Dalam kesempatan ini saya akan sharing sedikit tentang pengertian cara merubah port default telnet. 

C.Maksud dan Tujuan
Tujuan di buatnya artikel ini adalah untuk mengetahui cara merubah port default telnet itu sendiri. 

D.Pembahasan

Secara default, telnet menggunakan port 23. Jika kita mengguankan port tersebut, maka kemungkinan ada orang yang tidak bertanggung jawab memboobl masuk kedalam server kita, karena semua orang pasti tahu bahwa port default yang digunakan telnet yaitu 23. Oleh karena itu di sarangkat untuk merubah port default telnet dengan alasan keamanan. 

Ok langsung saja kita mulai konfigurasi nya pertama siapkan alat tempurnya yaitu install dulu telnet nya dengan cara “apt-get install telnetd”. Jika sudah lanjut untuk konfigurasinya. 

Setelah softwarenya sudah terinstall kita akan mengganti portnya . Pertama kita cek dulu port defaultnya dengan cara mengetikkan perintah:
#netstat -tanp | grep 23 

Fungsi netstat -tanp digunakan untuk melihat seluruh services yang berjalan di server dan grep 23 untuk menampilkan nomor port yang di masukan. JIka hasilnya grep 23 muncul berarti port tersebut ada.

Sekarang kita cek lagi nomor lain misal 49 seperti gambar di bawah. JIka hasilnya tidak ada berarti nomor tersebut dapat di gunakan.

Setelah itu kita akan mengedit port nya di services ke dalam text editor nano dengan cara mengetikkan perintah berikut.
#nano /etc/services

 Setelah masuk kedalam services kalian harus cari nama telnet dan disitu akan tertera juga portnya.

Jika sudah ketemu kalian ganti lah port yang tadi dengan nomor yang telah kalian cek tadi. Contoh seperti gambar di bawah.

Setelah itu save dan exit Tekan CTRL+X Tekan Y lalu Enter. Jika sudah selanjutnya kita “reboot”. Kenapa kita tidak merestart nya saja ? Hal ini tidak sama dengan SSH yang bisa di restart menggunakan “services restart”. Namun Telnet harus di restart ulang/reboot untuk menjalankan ulang telnetnya.

Setelah sudah reboot ulang coba kalian akses melalui OS lain misal seperti saya menggunakan LInuxMInt. Masukkan perintah berikut.
#telnet “IPKalian” -l “namauser” -r “port”

E.Kesimpulan
Perlu diketahui bahwa jika meremote server menggunakan telnet, maka kita tidak akan bisa login sebagai root. Jadi harus login menggunakan user biasa kemudian berpindah ke user root dengan perintah “su” memerlukan hak akses root. 

F.Penutup
Nah itulah tadi sedikit ilmu yang bisa saya sharing semoga apa yang saya bagikan dapat bermanfaat bagi kalian. Wassalamu’alaikum Wr.Wb. 

G.Referensi
Buku Administrasi Server Jaringan Dengan Debian Wheezy